Disbudpar Kota Batam – Penampilan gemilang ditunjukkan dua tim dayung Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Batam pada ajang Batam International Sea Eagle Boat Race 2025. Dalam final yang digelar Minggu (30/11), Bapenda 1 dan Bapenda 2 sukses menyapu bersih podium tertinggi di dua kategori berbeda—Internasional/Umum dan Antar-OPD—membuat nama Bapenda menjadi bintang utama penutupan event bergengsi ini.
Dominasi dua tim ini sebenarnya sudah terlihat sejak penyisihan, ketika keduanya melaju dengan ritme kayuhan stabil dan teknik yang rapi. Performa konsisten itu berbuah manis saat final, membuat Bapenda unggul atas puluhan tim dari Batam, berbagai daerah di Indonesia, hingga peserta dari luar negeri.
Kepala Bapenda Kota Batam, Raja Azmansyah, tak mampu menyembunyikan rasa bangganya.
“Alhamdulillah, kemenangan ini sangat membahagiakan. Semoga prestasi ini menjadi batu loncatan bagi atlet-atlet kita untuk tampil di panggung yang lebih besar seperti PON maupun Sea Games,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa prestasi ini bukan hanya kemenangan Bapenda, melainkan kebanggaan bagi Kota Batam seluruhnya.
“Ini membuktikan tim kita punya kualitas. Kami berharap para atlet semakin percaya diri dan terus berlatih demi membawa nama Batam lebih jauh lagi,” tambahnya.
Gelaran Sea Eagle Boat Race 2025 sendiri berlangsung meriah sejak dibuka pada Jumat (28/11) oleh Sekretaris Daerah Kota Batam, Firmansyah, mewakili Wali Kota Amsakar Achmad dan Wakil Wali Kota Li Claudia Chandra. Ribuan warga memenuhi pesisir Elang-Elang Laut, menikmati atmosfer kompetisi, pertunjukan budaya pesisir, serta bazar UMKM yang tumbuh ramai selama penyelenggaraan.
Kemenangan ganda Bapenda menambah catatan manis dalam kembalinya event setelah 12 tahun vakum. Selain menjadi bukti kualitas atlet lokal, capaian ini ikut memperkuat komitmen Pemko Batam untuk membangun sport tourism dan menjadikan Belakang Padang sebagai panggung maritim yang semakin diperhitungkan.
